Ruh itu seperti sepasukan yang berbaris, dia akan dengan mudah mengenali sesamanya dan bergabung dengannya.
Ibarat sebuah pohon, selalu saja ada daun-daun yang berguguran. Namun akan senantiasa tumbuh tunas-tunas baru yang bisa jadi lebih banyak, lebih hijau, lebih produktif, lebih bersih, jauh dari ambisi pribadi.
Hakekat MOTIFASI
Biarlah ALLAH yang menyemangati kita sehingga tanpa sadar setiap peristiwa menjadi teguran atas kemalasan kita
cukuplah ALLAH yang memelihara ketekunan kita, karena perhatian manusia terkadang menghanyutkan keikhlasan, semoga ALLAH menjadikan kita pribadi yang bermakna
Pribadi yang saat berbaur ia mampu menyemangati yang lain dan saat sendiri ia mampu menguatkan dirinya sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar